Sebelumnya saya sampaikan, pada status saya kali ini, saya tidak membuka lapak untuk berdebat. Siapa saja yang memperdebatkan sesuatu yang sudah jelas atau memperdebatkan sesuatu yang telah disepakati para ulama kesesatannya, maka komentarnya akan terhapus secara otomatis dari wall saya.
Kalau anda punya hak untuk meyakini bahwa ISIS itu bagus dan merupakan daulah islamiyah 'ala manhajin nubuwwah, maka saya juga punya hak untuk meyakini bahwa ISIS adalah khawarij modern yang sesat dan menyesatkan, dan merupakan daulah hizbiyyah 'ala manhaji syaithoniyyah. Na'am.
Prinsip dasar menyebutkan begini:
- Kala Muslim memerangi Muslim lainnya tanpa mengkafirkan mereka, maka dia disebut “agresor”.
- Kala Muslim mengkafirkan Muslim lainnya, tanpa memerangi mereka, maka dia disebut “fanatik”.
-Namun, kala Muslim mengkafirkan sesama Muslim dan memerangi mereka, maka dia disebut “Haruriyah”. Intinya ialah mengkafirkan, kemudian memerangi, dan membunuh kaum Muslimin lainnya, berdasarkan standar Kufur mereka sendiri.
Thoyyib, Ketika kami menyebutkan Takfir, maksudnya ialah mengkafirkan Muslim lainnya tanpa memiliki bukti pasti dari Syariat Pengkafiran, melainkan hanya berdasarkan keraguan dan tentang isu-isu yang memang diperdebatkan oleh para Ulama Ahlussunnah saat ini atau sepanjang masa. Sementara orang-orang bodoh, dungu, dan tidak berilmu ini seenaknya mengkafirkan sesama Muslim tanpa menyodorkan bukti apapun. Dalam bahasa fiqih di sebut "qawaa'id dan dhowaabith syar'i".
oleh: Abu Husein At-Thuwailibi.
oleh: Abu Husein At-Thuwailibi.
No comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.